Advertisement

Ada Cinta Ada Perjuangan

 



Tidaklah sulit bagi Allah menukar keadaanmu dengan orang lain, maka tak usah merasa jumawa dan memamerkan segala yang kau punyai.

Sebab, suatu saat nanti semuanya akan hilang dan pergi untuk meninggalkanmu selama-lamanya.

Tetap berlakulah santun kepada orang lain, karena penilaian manusia itu tidak akan menambah apapun kepadamu, sebab yang menilai dirimu adalah Allah.

Lantas kondisikan hatimu sebijaksana mungkin, jangan mau diperbudak setan dengan perasaan sombong dan jumawa.

Menganggap rendah orang dan meremehkan kemampuan orang.

Tetap bersahaja dengan sifat rendah hatimu, karena semakin kamu merendahkan hatimu maka akan semakin tinggi kedudukanmu dihadapan siapapun.

Ingat, cepat atau lambat kita akan berpulang.

Cantik yang kita sombongkan, akan nada masa ia akan keriput sempurna.

Harta yang disombongkan tak selamanya akan berada ditangan kita.

Jika tak didunia, maka sepeninggal ia akan jadi rebutan harta.

Intinya, seperti apapun kamu saat ini, seberkecukupan apapun dalam hidup ini, tetap rendah hatilah dan carilah ridho Allah.

Karna semua yang kamu miliki tak ada gunanya bila tidak diridhoi Allah.

Hidup ini adalah tentang sebuah perjalanan dari Allah menuju Allah.

Suka dan duka mengiringi perjalanan.

Air mata bahagia dan kepedihan menjadi bumbu perjalanan.

Beberapa kali merasa jumawa dan bangga atas segala pencapaian.

Namun tersadar bahwa puncak kesuksesan seseorang manusia bukanlah dunia.

Beberapa kali merasa rapuh dan hampir menyerah.

Namun tersadar bahwa perjalanan ini belum berakhir, perjuangan ini masih berlanjut.

Ada cinta dan tujuan yang harus diperjuangkan.

Bagaimana pun episode yang harus dihadapi, hadapilah.

Selama Allah yang menjadi tujuan, pertolongan Allah akan senantiasa mengiringi setiap derap langkah kaki dalam menapaki perjalanan hidup ini.

Posting Komentar

0 Komentar