Advertisement

Badai Sama Kapal Berbeda

 


Hidup adalah sebuah rangkaian peristiwa demi peristiwa yang menyusun sebuah cerita yang pasti berakhir

Dan Allah sudah memberikan pada setiap insan pena emas dan kertas putih untuk menulis kisah hidupnya masing-masing

Bila kita mengisinya dengan kebaikan, Insyaa Allah cerita hidup kita berakhir dengan baik

Namun bila kita mengisinya dengan keburukan, bisa jadi cerita hidup kita berakhir dengan buruk

Dan Allah pun sudah memberikan kebebasan, kesempatan, dan pilihan, maka gunakanlah dengan sebaik mungkin

Sebab, setiap jiwa pasti meninggal, dan kisah seperti apa yang inggin kita tinggalkan tergantung keputusan kita

Cara hidup kita, itulah cara mati kita dan cara mati kita, itulah cara bangkit kita. Semoga kita semua kelak di wafatkan dalam keaadan husnul khotimah

Kita tidak bisa marah dengan mereka yang masih harus keluar rumah untuk bekerja, 
karena kebutuhan hidup.

 Kita juga tidak bisa iri dengan mereka yang bisa #stayathome dengan NYAMANnya, 
karena perjuangan tiap orang dalam masa Covid-19 ini tidaklah sama.

 Ada yang diberi KELEBIHAN MATERI untuk bisa #dirumahsaja. 

Ada juga yang TERSEOK-SEOK dengan segala kesulitan untuk bertahan hidup jika hanya #dirumahsaja.

Yang bisa kita lakukan adalah MENJAGA DIRI masing-masing sebaik mungkin dan tetap mengikuti anjuran Pemerintah untuk memakai masker, minum Vitamin, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dan menjaga jarak dengan  orang lain, BUKAN MENJADI HAKIM bagi satu dengan yang lainnya..

Sadarlah...
kita berada di BADAI YANG SAMA, tapi TIDAK DI KAPAL YANG SAMA. Biarlah masing-masig kapal mencari jalan keluar dari badai ini. Berdoa dan berharaplah yang terbaik untuk setiap kapal, tanpa saling menghakimi.

Tetaplah kuat iman dan imun, semangat menjalani hidup.
Badai pasti berlalu, tetapi pastikan TUHAN ada di dalam kapal anda dan memegang kendali atas kapal anda.

Jangan menyerah 
yang penting kita semua berhati-hati dan jaga kesehatan dengan baik, terutama yang punya penyakit bawaan ( komorbid ) lebih extra hati-hati
Kita serahkan kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan  BERDOA….

Posting Komentar

1 Komentar

  1. Sepakat, Pak. Tidak bisa pukul rata dalam kondisi pandemi. Ada yang punya keluangan materi sehingga aman stay home saja.

    BalasHapus