Advertisement

Mengapa Takut Gagal?


Takut GAGAL itu hanya untuk orang-orang yang tidak percaya DIRI dan tidak percaya DIA.

Pernah nggak sih punya keinginan mencoba hal baru tapi nggak tahu harus mulai dari mana?.

Atau, pernah nggak ragu-ragu dan kurang percaya diri saat ingin memulai sesuatu?.

Berbisnis, misalnya

Banyak yang bilang kalau berubah itu sulit. Mencoba hal baru itu banyak tantangannya

Ya memang benar.. Butuh perjuangan dan pengorbanan.

Kalau apa apa takut gagal sebelum mulai, tahu gagal nggaknya dari mana?

Tahu bisa atau nggaknya dari mana?

Lagian kenapa harus takut?.

Kan ada Allah yang maha segalanya

Hati rasanya ingin bangkit.

Tapi raga terus melawan.

Seakan mengisyaratkan pada hati bahwa aku sudah lelah.

Pedihnya dunia meluluh lantakkan jiwa.

Aku penat..

Seakan jalan didunia ini masih panjang.

Padahal, hanya anganku saja yang panjang.

Besok, belum tentu aku masih akan terus berpijak di bumi.

Jangankan besok..

Detik selanjutnya pun tak ada yang menjamin bahwa nafas ini masih bisa terus berhembus, atau justru menuju ke Illahi.

Tapi kutahu..

Aku tidak bisa terus seperti ini..

Aku harus bangkit..

Tak ada yang menjanjikan hari esok untukku masih ada.

Maka sudah menjadi tugasku untuk menjadi hamba Allah yang taat.

Bukan menjadi budak dunia.

Ohh Allah..

Sungguh, aku hanyalah sebutir debu.

Untuk kuasa dan sayangMu yang begitu luas.

Maka aku memohon taufik dariMu.

Yang bisa dipinta kapan saja. 

Asalkan mau berdoa dan berusaha.

Jangan lelah meminta, minta sebanyak banyaknya 

Allah tidak akan membiarkan Anda sendirian.

“Janganlah kamu takut dan janganlah kamu bersedih hati. Sesungguhnya Allah ada bersama kita”.

So, jangan pernah takut gagal, harus percaya diri dan percaya DIA

Kegagalan yang sesungguhnya hanya milik mereka yang takut untuk melangkah.

Merah Putih adalah warna bendara bangsa Indonesia yang penuh pesan dan makna

Warna Merah berarti berani dan warna putih berarti suci. Merah putih berarti berani suci

Keberanian adalah kesadaran awal untuk membuat sebuah perubahan kehidupan

Berani meninggalkan jiwa yang dikendalikan oleh nafsu yang merusak kehidupan kita

Kemudian menuju jiwa yang suci yaitu jiwa yang murni sesuai fitrah manusia diciptakan

Fitrah manusia adalah tunduk dan patuh pada nilai-nilai ilahiah; sesuai kehendak-Nya

Jiwa yang tidak sesuai fitrahnya, sepanjang hidupnya akan mengalami penjajahan nafsu

Saat jiwa dijajah oleh nafsu maka hidup akan penuh dengan masalah dan penderitaan

Jadi, tumbuhkan kesadaran kita untuk berani kembali suci; kembali murni;  

Saat jiwa kita benar-benar kembali suci; bersih dari nafsu, itulah kemerdekaan sejati


Posting Komentar

0 Komentar