Pasrahkan segala urusan kita kepada Allah,sebab Allah yang telah mengatur segalanya, jika Allah menghendaki maka terjadi, jika tidak maka tidak akan terjadi
Saat kiita memasrahkan segala urusan kita kepada Allah kita akan terbebas dari kemelekatan yang membuat jiwa terbelenggu dalam penderitaan yang berkepanjangan
Dan yang perlu kita sadari bahwa kepasrahan bukanlah hati yang bergetar bicara "BAIKLAH AKU PASRAH!". Sebab itu hanyalah asa yang menyerah oleh ketidakberdayaan diri lalu bersembunyi dalam kata-kata
Kepasraham bukan berarti sikap pasif. Kepasrahan itu tangan-tangan terus bekerja, kaki-kaki yang terus melangkah dalam iman. Kepasrahan adalah ikhtiar terbaik yang bersandar pada Allah
Kepasrahan jauh dari keputusasaan, jauh dari kemalasan dan jauh dari ketidakpercayaan diri. Sebab, kepasrahan itu bekerja dan berserah bukan diam dan menyerah
Apakah anda pernah lupa bawa bekal atau ketinggalan dompet di rumah ketika dalam sebuah perjalanan...?
Saat anda sudah berjalan begitu jauh anda merasakan haus di tengah begitu panas terik matahari. Kemudian BBM motor yang anda kendarai pun sudah mau habis.
Lalu anda menepi ke sebuah pom bensin dan masuk ke dalam sebuah kedai minuman lalu mengambil satu botol air mineral.
Saat anda mau membayar anda meraba dompet yang ada di saku, tiba-tiba dompetnya ketinggalan, atau saat membuka dompet rupanya uang anda ketinggalan, ada kartu ATM tapi di sana tidak ada ATM, ada mesin ATM tapi kartu anda tidak bisa dipakai karena beda bank,
Mau pinjam uang tidak ada orang yang kenal, mau minta juga malu, kalau memberanikan diri untuk meminta belum tentu ada orang yang kasih...! Akhirnya anda terpaksa menahan kehausan yang begitu dalam, berjalan penuh dengan kekhawatiran jika bahan bakar tidak cukup untuk sampai ke tempat tujuan...
Ini sekilas gambaran seseorang lupa bawa bekal di dunia, bagaimana kalau kita lupa bawa bekal untuk perjalanan hidup di akhirat kelak..?
Tentu kondisi dan situasi akan sangat jauh lebih sulit dibanding lupa bawa bekal ketika dalam sebuah perjalanan di dunia ini...
Maka mari persiapkan bekal untuk hidup yang kekal...
Jangan ketika sudah melihat semua kenyataan hari kiamat baru kita ingin minta kembali ke dunia untuk menjemput bekal..!.
0 Komentar